Vladimir Ilyich Ulyanov/Net
GENIAL.ID. Vladimir Ilyich Ulyanov, yang lebih populer dikenal dengan nama Lenin, memimpin kudeta melawan pemerintahan Rusia yang dipimpin Ketua Menteri Pemerintahan Sementara Rusia Ke-2 Alexander Fyodorovich Kerensky.  Kerensky sendiri memimpin pemerintahan Rusia setelah melakukan kudeta pada Tsar atau Kaisar Nikolai II.

Gerakan kudeta kepada Kerensky ini dikenal sebagai Revolusi Oktober. Kejadianya tanggal 7 November 1917. Meski terjadi di bulan November namun didisebut Revolusi Oktober, sebab saat itu pemerintahan Rusia masih memakai Kalender Julian. Tanggal 7 November menurut penanggalan Gregorian yang kita pakai saat ini, sama dengan 25 Oktober 1917 dalam penanggalan Julian yang dipakai Rusia saat itu.

Setelah Revoslusi Oktober itu Rusia berganti nama menjadi Uni Soviet dan berhaluan sosialis-komunis dengan ideologi Marxisme-Leninisme. Leninisme merujuk pada Lenin, sang pemimpin Revolusi.

Lenin menafsirkan Marxisme di Rusia. Bagi penganut Marxisme lain yang berbeda, Leninisme dianggap bukan sebagai tafsir atas gagasan Karl Marx, namun sebagai penyimpangan. Apapun itu, Lenin berhasil mewujudkan sistem politik sosialis-komunis di Rusia, bukan tempat dimana Karl Marx hidup di Jerman.

Sejak kecil, Lenin dikenal sebagai anak yang cerdas dan disiplin. Namun ia juga konfrontatif, dan tidak menyukai penindasan. Setelah ayahnya meninggal akibat pendarahan otak, ia tak percaya Tuhan. Karena pencapaian akademisnya, Lenin mendapat medali emas dan kuliah hukum di Universitas Kazan.

Saat mahasiswa, radikalisme dan perlawanan Lenin dimulai. Ia tergabung dalam gerakan mahasiswa dan ikut dalam demonstrasi melawan kebijakan pemerintah yang melarang perhimpunan pelajar. Sempat ditangkap polisi, Lenin kian radikal setelah dipengaruhi pikiran-pikiran Karl Marx.

Aktivisme Lenin terus berkembang sehingga sampailah ia dipercaya memimpin kelompok Bolshevik, yang merupakan faksi di dalam Partai Sosial Demokrat Rusia. Bolshevik adalah kelompok garis keras yang berpikir perubahan harus dimenangkan dengan senjata. Kelompok ini lah yang menjadi cikal-bakal Partai Komunis Rusia, yang memimpin kudeta. [pmu]

You may also like